Kejadian 2:1--4:26
2:1 Demikianlah diselesaikan langit dan bumi dan segala isinya.
2:2 Ketika Allah pada hari ketujuh
telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan
yang telah dibuat-Nya itu.
2:3 Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu
1 dan menguduskannya,
karena pada hari itulah Ia berhenti
dari segala pekerjaan penciptaan
yang telah dibuat-Nya itu.
2:4 Demikianlah riwayat
2 langit dan bumi pada waktu diciptakan.
Ketika TUHAN Allah
3 menjadikan bumi dan langit, --
2:5 belum ada semak apapun di bumi, belum timbul
tumbuh-tumbuhan apapun di padang, sebab TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi,
dan belum ada orang untuk mengusahakan tanah itu;
2:6 tetapi ada kabut naik ke atas dari bumi dan membasahi seluruh permukaan bumi itu--
2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk
manusia
itu dari debu
tanah
dan menghembuskan nafas
hidup
ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk
yang hidup
4 .
Manusia dan taman Eden
2:8 Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden,
di sebelah timur
5 ; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu.
2:9 Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon
dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan
6 di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.
2:10 Ada suatu sungai
mengalir dari Eden
untuk membasahi taman itu, dan dari situ sungai itu terbagi menjadi empat cabang.
2:11 Yang pertama, namanya Pison, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Hawila,
tempat emas ada.
2:12 Dan emas dari negeri itu baik; di sana ada damar
bedolah dan batu krisopras.
2:13 Nama sungai yang kedua ialah Gihon, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Kush.
2:14 Nama sungai yang ketiga ialah Tigris,
yakni yang mengalir di sebelah timur Asyur. Dan sungai yang keempat ialah Efrat.
2:15 TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden
7 untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.
2:16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia
8 : "Semua pohon dalam taman
ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
2:17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat
itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.
"
2:18 TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya,
yang sepadan dengan dia
9 ."
2:19 Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan
dan segala burung di udara.
Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan
manusia itu kepada tiap-tiap makhluk
yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.
2:20 Manusia itu memberi nama kepada segala ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong
yang sepadan dengan dia.
2:21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur
nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging.
2:22 Dan dari rusuk
yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.
2:23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku
. Ia akan dinamai
perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki.
"
2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya
10 dan bersatu
dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
2:25 Mereka keduanya telanjang,
manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
Manusia jatuh ke dalam dosa
3:1 Adapun ular
11 ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman
ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
3:2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman
ini boleh kami makan,
3:3 tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati.
"
3:4 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan
itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati
12 ,
3:5 tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah
13 ,
tahu tentang yang baik dan yang jahat."
3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati
karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil
14 dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya
yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya
15 .
3:7 Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang
16 ;
lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat.
3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan
dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah
manusia
17 dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.
3:9 Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah engkau?
"
3:10 Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut,
karena aku telanjang;
sebab itu aku bersembunyi."
3:11 Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang?
Apakah engkau makan
dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?"
3:12 Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku,
dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan."
3:13 Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku
18 ,
maka kumakan."
3:14 Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah
engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah
akan kaumakan seumur hidupmu.
3:15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu
dan keturunannya;
keturunannya akan meremukkan kepalamu,
dan engkau akan meremukkan tumitnya
19 ."
3:16 Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak
20 ; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu;
namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu.
"
3:17 Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya,
maka terkutuklah
tanah
karena engkau; dengan bersusah payah
engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:
3:18 semak duri dan rumput duri
yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan di padang
akan menjadi makananmu;
3:19 dengan berpeluh
engkau akan mencari makananmu,
sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali
menjadi debu."
3:20 Manusia itu memberi nama Hawa
kepada isterinya
21 , sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup.
3:21 Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya
kepada mereka.
3:22 Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,
tahu tentang yang baik dan yang jahat
22 ; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan
itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya."
3:23 Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden
supaya ia mengusahakan tanah
dari mana ia diambil.
3:24 Ia menghalau manusia itu
23 dan di sebelah timur taman Eden
ditempatkan-Nyalah beberapa kerub
dengan pedang
yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Kain dan Habel
4:1 Kemudian manusia itu bersetubuh dengan Hawa,
isterinya
24 ,
dan mengandunglah perempuan itu, lalu melahirkan Kain;
maka kata perempuan itu: "Aku telah mendapat seorang anak laki-laki dengan pertolongan TUHAN."
4:2 Selanjutnya dilahirkannyalah Habel,
adik Kain; dan Habel menjadi gembala kambing domba, Kain menjadi petani.
4:3 Setelah beberapa waktu lamanya, maka Kain mempersembahkan
sebagian dari hasil tanah itu kepada TUHAN
25 sebagai korban persembahan;
4:4 Habel juga mempersembahkan korban persembahan
dari anak sulung kambing dombanya,
yakni lemak-lemaknya; maka TUHAN mengindahkan Habel dan korban persembahannya
itu,
4:5 tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram.
4:6 Firman TUHAN kepada Kain: "Mengapa hatimu panas
dan mukamu muram?
4:7 Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu;
ia sangat menggoda engkau
26 , tetapi engkau harus berkuasa atasnya.
"
4:8 Kata Kain kepada Habel, adiknya: "Marilah kita pergi ke padang." Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia.
4:9 Firman TUHAN kepada Kain: "Di mana Habel,
adikmu itu?" Jawabnya: "Aku tidak tahu!
Apakah aku penjaga adikku?"
4:10 Firman-Nya: "Apakah yang telah kauperbuat ini? Darah adikmu itu berteriak kepada-Ku
27 dari tanah.
4:11 Maka sekarang, terkutuklah
engkau
28 , terbuang jauh dari tanah yang mengangakan mulutnya untuk menerima darah adikmu itu dari tanganmu.
4:12 Apabila engkau mengusahakan tanah itu, maka tanah itu tidak akan memberikan hasil sepenuhnya lagi kepadamu;
engkau menjadi seorang pelarian dan pengembara
di bumi.
"
4:13 Kata Kain kepada TUHAN: "Hukumanku itu lebih besar dari pada yang dapat kutanggung.
4:14 Engkau menghalau aku sekarang dari tanah ini dan aku akan tersembunyi dari hadapan-Mu,
seorang pelarian dan pengembara di bumi;
maka barangsiapa yang akan bertemu dengan aku, tentulah akan membunuh aku.
"
4:15 Firman TUHAN kepadanya: "Sekali-kali tidak! Barangsiapa yang membunuh Kain
akan dibalaskan
kepadanya tujuh kali lipat.
" Kemudian TUHAN menaruh tanda pada Kain
29 , supaya ia jangan dibunuh oleh barangsiapapun yang bertemu dengan dia.
4:16 Lalu Kain pergi dari hadapan
TUHAN
30 dan ia menetap di tanah Nod, di sebelah timur Eden.
Keturunan Kain, Set dan Enos
4:17 Kain bersetubuh dengan isterinya
31 dan mengandunglah perempuan itu, lalu melahirkan Henokh; kemudian Kain mendirikan suatu kota
dan dinamainya kota itu Henokh, menurut nama anaknya.
4:18 Bagi Henokh lahirlah Irad, dan Irad itu memperanakkan Mehuyael dan Mehuyael memperanakkan Metusael, dan Metusael memperanakkan Lamekh.
4:19 Lamekh mengambil isteri
dua orang
32 ;
yang satu namanya Ada, yang lain Zila.
4:20 Ada itu melahirkan Yabal; dialah yang menjadi bapa orang yang diam dalam kemah dan memelihara ternak.
4:21 Nama adiknya ialah Yubal; dialah yang menjadi bapa semua orang yang memainkan kecapi
dan suling.
4:22 Zila juga melahirkan anak, yakni Tubal-Kain, bapa semua tukang tembaga
dan tukang besi. Adik perempuan Tubal-Kain ialah Naama.
4:23 Berkatalah Lamekh kepada kedua isterinya itu: "Ada dan Zila, dengarkanlah suaraku: hai isteri-isteri Lamekh, pasanglah telingamu kepada perkataanku ini: Aku telah membunuh
seorang laki-laki karena ia melukai aku, membunuh seorang muda karena ia memukul aku sampai bengkak;
4:24 sebab jika Kain harus dibalaskan
tujuh kali lipat,
maka Lamekh tujuh puluh tujuh kali lipat.
"
4:25 Adam bersetubuh pula dengan isterinya,
lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan menamainya Set,
sebab katanya: "Allah telah mengaruniakan kepadaku anak yang lain sebagai ganti Habel; sebab Kain telah membunuhnya.
"
4:26 Lahirlah seorang anak laki-laki bagi Set juga dan anak itu dinamainya Enos.
Waktu itulah orang mulai memanggil nama TUHAN
33 .
Matius 21:1-46
Yesus dielu-elukan di Yerusalem
21:1 Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage yang terletak di Bukit Zaitun,
Yesus menyuruh dua orang murid-Nya
21:2 dengan pesan:
"Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku.
21:3 Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya."
21:4 Hal itu terjadi supaya genaplah
firman yang disampaikan oleh nabi:
21:5 "Katakanlah kepada puteri Sion: Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban
yang muda."
21:6 Maka pergilah murid-murid itu dan berbuat seperti yang ditugaskan Yesus kepada mereka.
21:7 Mereka membawa keledai betina itu bersama anaknya, lalu mengalasinya dengan pakaian mereka dan Yesuspun naik ke atasnya.
21:8 Orang banyak yang sangat besar jumlahnya menghamparkan pakaiannya
di jalan, ada pula yang memotong ranting-ranting dari pohon-pohon dan menyebarkannya di jalan.
21:9 Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya: "Hosana bagi Anak Daud,
diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan,
hosana di tempat yang mahatinggi!
"
21:10 Dan ketika Ia masuk ke Yerusalem, gemparlah seluruh kota itu dan orang berkata: "Siapakah orang ini?"
21:11 Dan orang banyak itu menyahut: "Inilah nabi
Yesus dari Nazaret di Galilea."
Yesus menyucikan Bait Allah
21:12 Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli
di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja
34 penukar uang
dan bangku-bangku pedagang merpati
21:13 dan berkata kepada mereka:
"Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa 35 . Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun."
21:14 Maka datanglah orang-orang buta dan orang-orang timpang kepada-Nya dalam Bait Allah itu dan mereka disembuhkan-Nya.
21:15 Tetapi ketika imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat melihat mujizat-mujizat yang dibuat-Nya itu dan anak-anak yang berseru dalam Bait Allah: "Hosana bagi Anak Daud!
" hati mereka sangat jengkel,
21:16 lalu mereka berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?" Kata Yesus kepada mereka:
"Aku dengar; belum pernahkah kamu baca: Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan puji-pujian?"
21:17 Lalu Ia meninggalkan mereka dan pergi ke luar kota ke Betania
dan bermalam di situ.
Yesus mengutuk pohon ara
21:18 Pada pagi-pagi hari dalam perjalanan-Nya kembali ke kota, Yesus merasa lapar.
21:19 Dekat jalan Ia melihat pohon ara lalu pergi ke situ, tetapi Ia tidak mendapat apa-apa pada pohon itu selain daun-daun saja. Kata-Nya kepada pohon itu:
"Engkau tidak akan berbuah lagi selama-lamanya!" Dan seketika itu juga keringlah
pohon ara itu.
21:20 Melihat kejadian itu tercenganglah murid-murid-Nya, lalu berkata: "Bagaimana mungkin pohon ara itu sekonyong-konyong menjadi kering?"
21:21 Yesus menjawab mereka:
"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya 36 dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! hal itu akan terjadi.
21:22 Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya."
Pertanyaan mengenai kuasa Yesus
21:23 Lalu Yesus masuk ke Bait Allah, dan ketika Ia mengajar di situ, datanglah imam-imam kepala serta tua-tua bangsa Yahudi kepada-Nya, dan bertanya: "Dengan kuasa
manakah Engkau melakukan hal-hal itu? Dan siapakah yang memberikan kuasa itu kepada-Mu?"
21:24 Jawab Yesus kepada mereka:
"Aku juga akan mengajukan satu pertanyaan kepadamu dan jikalau kamu memberi jawabnya kepada-Ku, Aku akan mengatakan juga kepadamu dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu.
21:25 Dari manakah baptisan Yohanes? Dari sorga atau dari manusia?" Mereka memperbincangkannya di antara mereka, dan berkata: "Jikalau kita katakan: Dari sorga, Ia akan berkata kepada kita: Kalau begitu, mengapakah kamu tidak percaya kepadanya?
21:26 Tetapi jikalau kita katakan: Dari manusia, kita takut kepada orang banyak, sebab semua orang menganggap Yohanes ini nabi.
"
21:27 Lalu mereka menjawab Yesus: "Kami tidak tahu." Dan Yesuspun berkata kepada mereka:
"Jika demikian, Aku juga tidak mengatakan kepadamu dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu."
Perumpamaan tentang dua orang anak
21:28 "Tetapi apakah pendapatmu tentang ini: Seorang mempunyai dua anak laki-laki. Ia pergi kepada anak yang sulung dan berkata: Anakku, pergi dan bekerjalah hari ini dalam kebun anggur.
21:29 Jawab anak itu: Baik, bapa. Tetapi ia tidak pergi.
21:30 Lalu orang itu pergi kepada anak yang kedua dan berkata demikian juga. Dan anak itu menjawab: Aku tidak mau. Tetapi kemudian ia menyesal lalu pergi juga.
21:31 Siapakah di antara kedua orang itu yang melakukan kehendak ayahnya?" Jawab mereka: "Yang terakhir." Kata Yesus kepada mereka:
"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pemungut-pemungut cukai dan perempuan-perempuan sundal akan mendahului kamu masuk ke dalam Kerajaan Allah.
21:32 Sebab Yohanes datang untuk menunjukkan jalan kebenaran kepadamu, dan kamu tidak percaya kepadanya. Tetapi pemungut-pemungut cukai dan perempuan-perempuan sundal percaya kepadanya. Dan meskipun kamu melihatnya, tetapi kemudian kamu tidak menyesal dan kamu tidak juga percaya kepadanya."
Perumpamaan tentang penggarap-penggarap kebun anggur
21:33 37 "Dengarkanlah suatu perumpamaan yang lain. Adalah seorang tuan tanah membuka kebun anggur dan menanam pagar sekelilingnya. Ia menggali lobang tempat memeras anggur dan mendirikan menara jaga di dalam kebun itu. Kemudian ia menyewakan kebun itu kepada penggarap-penggarap lalu berangkat ke negeri lain.
21:34 Ketika hampir tiba musim petik, ia menyuruh hamba-hambanya kepada penggarap-penggarap itu untuk menerima hasil yang menjadi bagiannya.
21:35 Tetapi penggarap-penggarap itu menangkap hamba-hambanya itu: mereka memukul yang seorang, membunuh yang lain dan melempari yang lain pula dengan batu.
21:36 Kemudian tuan itu menyuruh pula hamba-hamba yang lain, lebih banyak dari pada yang semula, tetapi merekapun diperlakukan sama seperti kawan-kawan mereka.
21:37 Akhirnya ia menyuruh anaknya kepada mereka, katanya: Anakku akan mereka segani.
21:38 Tetapi ketika penggarap-penggarap itu melihat anaknya itu, mereka berkata seorang kepada yang lain: Ia adalah ahli waris, mari kita bunuh dia, supaya warisannya menjadi milik kita.
21:39 Mereka menangkapnya dan melemparkannya ke luar kebun anggur itu, lalu membunuhnya.
21:40 Maka apabila tuan kebun anggur itu datang, apakah yang akan dilakukannya dengan penggarap-penggarap itu?"
21:41 Kata mereka kepada-Nya: "Ia akan membinasakan
orang-orang jahat itu dan kebun anggurnya akan disewakannya kepada penggarap-penggarap lain,
yang akan menyerahkan hasilnya kepadanya pada waktunya."
21:42 Kata Yesus kepada mereka:
"Belum pernahkah kamu baca dalam Kitab Suci: Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru: hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita.
21:43 Sebab itu, Aku berkata kepadamu, bahwa Kerajaan Allah akan diambil dari padamu 38 dan akan diberikan kepada suatu bangsa yang akan menghasilkan buah Kerajaan itu.
21:44 (Dan barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk 39 .)"
21:45 Ketika imam-imam kepala dan orang-orang Farisi mendengar perumpamaan-perumpamaan Yesus, mereka mengerti, bahwa merekalah yang dimaksudkan-Nya.
21:46 Dan mereka berusaha untuk menangkap Dia, tetapi mereka takut kepada orang banyak, karena orang banyak itu menganggap Dia nabi.
Matius 26:1--27:66
Pemberitahuan keempat tentang penderitaan Yesus -- Rencana untuk membunuh Yesus
26:1 Setelah Yesus selesai dengan segala pengajaran-Nya
itu, berkatalah Ia kepada murid-murid-Nya:
26:2 "Kamu tahu, bahwa dua hari lagi akan dirayakan Paskah 40 , maka Anak Manusia akan diserahkan untuk disalibkan."
26:3 Pada waktu itu berkumpullah
imam-imam kepala dan tua-tua bangsa Yahudi di istana Imam Besar yang bernama Kayafas,
26:4 dan mereka merundingkan suatu rencana untuk menangkap Yesus dengan tipu muslihat dan untuk membunuh Dia.
26:5 Tetapi mereka berkata: "Jangan pada waktu perayaan, supaya jangan timbul keributan
di antara rakyat."
Yesus diurapi
26:6 Ketika Yesus berada di Betania,
di rumah Simon si kusta,
26:7 datanglah seorang perempuan kepada-Nya membawa sebuah buli-buli pualam berisi minyak wangi yang mahal. Minyak itu dicurahkannya ke atas kepala Yesus, yang sedang duduk makan.
26:8 Melihat itu murid-murid gusar dan berkata: "Untuk apa pemborosan ini?
26:9 Sebab minyak itu dapat dijual dengan mahal dan uangnya dapat diberikan kepada orang-orang miskin."
26:10 Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata:
"Mengapa kamu menyusahkan perempuan ini? Sebab ia telah melakukan suatu perbuatan yang baik pada-Ku.
26:11 Karena orang-orang miskin selalu ada padamu, tetapi Aku tidak akan selalu bersama-sama kamu.
26:12 Sebab dengan mencurahkan minyak itu ke tubuh-Ku, ia membuat suatu persiapan untuk penguburan-Ku.
26:13 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di mana saja Injil ini diberitakan di seluruh dunia, apa yang dilakukannya ini akan disebut juga untuk mengingat dia 41 ."
Yudas mengkhianati Yesus
26:14 Kemudian pergilah seorang dari kedua belas murid itu, yang bernama Yudas Iskariot,
kepada imam-imam kepala.
26:15 Ia berkata: "Apa yang hendak kamu berikan kepadaku, supaya aku menyerahkan Dia kepada kamu?" Mereka membayar tiga puluh uang perak
kepadanya.
26:16 Dan mulai saat itu ia mencari kesempatan yang baik untuk menyerahkan Yesus.
Yesus makan Paskah dengan murid-murid-Nya
26:17 Pada hari pertama dari hari raya Roti Tidak Beragi
datanglah murid-murid Yesus kepada-Nya dan berkata: "Di mana Engkau kehendaki kami mempersiapkan perjamuan Paskah
bagi-Mu?"
26:18 Jawab Yesus:
"Pergilah ke kota kepada si Anu dan katakan kepadanya: Pesan Guru: waktu-Ku hampir tiba; di dalam rumahmulah Aku mau merayakan Paskah bersama-sama dengan murid-murid-Ku."
26:19 Lalu murid-murid-Nya melakukan seperti yang ditugaskan Yesus kepada mereka dan mempersiapkan Paskah.
26:20 Setelah hari malam, Yesus duduk makan bersama-sama dengan kedua belas murid itu.
26:21 Dan ketika mereka sedang makan, Ia berkata:
"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya seorang di antara kamu akan menyerahkan Aku."
26:22 Dan dengan hati yang sangat sedih berkatalah mereka seorang demi seorang kepada-Nya: "Bukan aku, ya Tuhan?"
26:23 Ia menjawab:
"Dia yang bersama-sama dengan Aku mencelupkan tangannya ke dalam pinggan ini, dialah yang akan menyerahkan Aku.
26:24 Anak Manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan. Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan."
26:25 Yudas, yang hendak menyerahkan Dia
itu menjawab, katanya: "Bukan aku, ya Rabi?
" Kata Yesus kepadanya:
"Engkau telah mengatakannya."
Penetapan Perjamuan Malam
26:26 Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya
lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya dan berkata:
"Ambillah, makanlah, inilah tubuh-Ku 42 ."
26:27 Sesudah itu Ia mengambil cawan,
mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata:
"Minumlah, kamu semua, dari cawan ini.
26:28 Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian 43 , yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa 44 .
26:29 Akan tetapi Aku berkata kepadamu: mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, bersama-sama dengan kamu dalam Kerajaan Bapa-Ku."
Petrus akan menyangkal Yesus
26:30 Sesudah menyanyikan nyanyian pujian, pergilah Yesus dan murid-murid-Nya ke Bukit Zaitun.
26:31 Maka berkatalah Yesus kepada mereka:
"Malam ini kamu semua akan tergoncang imanmu karena Aku. Sebab ada tertulis: Aku akan membunuh gembala dan kawanan domba itu akan tercerai-berai.
26:32 Akan tetapi sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului kamu ke Galilea."
26:33 Petrus menjawab-Nya: "Biarpun mereka semua tergoncang imannya karena Engkau, aku sekali-kali tidak."
26:34 Yesus berkata kepadanya:
"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya malam ini, sebelum ayam berkokok, engkau telah menyangkal Aku tiga kali."
26:35 Kata Petrus kepada-Nya: "Sekalipun aku harus mati bersama-sama Engkau,
aku takkan menyangkal Engkau." Semua murid yang lainpun berkata demikian juga.
Di taman Getsemani
26:36 Maka sampailah Yesus bersama-sama murid-murid-Nya ke suatu tempat yang bernama Getsemani. Lalu Ia berkata kepada murid-murid-Nya:
"Duduklah di sini, sementara Aku pergi ke sana untuk berdoa."
26:37 Dan Ia membawa Petrus dan kedua anak Zebedeus
serta-Nya. Maka mulailah Ia merasa sedih
45 dan gentar,
26:38 lalu kata-Nya kepada mereka:
"Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku."
26:39 Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya:
"Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu 46 dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki."
26:40 Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus:
"Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?
26:41 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."
26:42 Lalu Ia pergi untuk kedua kalinya dan berdoa, kata-Nya:
"Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali apabila Aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu!"
26:43 Dan ketika Ia kembali pula, Ia mendapati mereka sedang tidur, sebab mata mereka sudah berat.
26:44 Ia membiarkan mereka di situ lalu pergi dan berdoa untuk ketiga kalinya dan mengucapkan doa yang itu juga.
26:45 Sesudah itu Ia datang kepada murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka:
"Tidurlah sekarang dan istirahatlah. Lihat, saatnya sudah tiba, bahwa Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa.
26:46 Bangunlah, marilah kita pergi. Dia yang menyerahkan Aku sudah dekat."
Yesus ditangkap
26:47 Waktu Yesus masih berbicara datanglah Yudas,
salah seorang dari kedua belas murid itu, dan bersama-sama dia serombongan besar orang yang membawa pedang dan pentung, disuruh oleh imam-imam kepala dan tua-tua bangsa Yahudi.
26:48 Orang yang menyerahkan Dia telah memberitahukan tanda ini kepada mereka: "Orang yang akan kucium, itulah Dia, tangkaplah Dia."
26:49 Dan segera ia maju mendapatkan Yesus dan berkata: "Salam Rabi,
" lalu mencium Dia.
26:50 Tetapi Yesus berkata kepadanya:
"Hai teman, untuk itukah engkau datang?" Maka majulah mereka memegang Yesus dan menangkap-Nya.
26:51 Tetapi seorang dari mereka yang menyertai Yesus mengulurkan tangannya, menghunus pedangnya
dan menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya.
26:52 Maka kata Yesus kepadanya:
"Masukkan pedang itu kembali ke dalam sarungnya, sebab barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh pedang.
26:53 Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada Bapa-Ku, supaya Ia segera mengirim lebih dari dua belas pasukan malaikat membantu Aku?
26:54 Jika begitu, bagaimanakah akan digenapi yang tertulis dalam Kitab Suci, yang mengatakan, bahwa harus terjadi demikian?"
26:55 Pada saat itu Yesus berkata kepada orang banyak:
"Sangkamu Aku ini penyamun, maka kamu datang lengkap dengan pedang dan pentung untuk menangkap Aku? Padahal tiap-tiap hari Aku duduk mengajar di Bait Allah, dan kamu tidak menangkap Aku.
26:56 Akan tetapi semua ini terjadi supaya genap yang ada tertulis dalam kitab nabi-nabi." Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri.
Yesus di hadapan Mahkamah Agama
26:57 Sesudah mereka menangkap Yesus
47 , mereka membawa-Nya menghadap Kayafas,
Imam Besar. Di situ telah berkumpul ahli-ahli Taurat dan tua-tua.
26:58 Dan Petrus mengikuti Dia dari jauh sampai ke halaman Imam Besar,
dan setelah masuk ke dalam, ia duduk di antara pengawal-pengawal
untuk melihat kesudahan perkara itu.
26:59 Imam-imam kepala, malah seluruh Mahkamah Agama
mencari kesaksian palsu terhadap Yesus, supaya Ia dapat dihukum mati,
26:60 tetapi mereka tidak memperolehnya, walaupun tampil banyak saksi
dusta. Tetapi akhirnya tampillah dua orang,
26:61 yang mengatakan: "Orang ini berkata: Aku dapat merubuhkan Bait Allah dan membangunnya kembali dalam tiga hari.
"
26:62 Lalu Imam Besar itu berdiri dan berkata kepada-Nya: "Tidakkah Engkau memberi jawab atas tuduhan-tuduhan saksi-saksi ini terhadap Engkau?"
26:63 Tetapi Yesus tetap diam.
Lalu kata Imam Besar itu kepada-Nya: "Demi
Allah yang hidup,
katakanlah kepada kami, apakah Engkau Mesias,
Anak Allah,
atau tidak."
26:64 Jawab Yesus:
"Engkau telah mengatakannya. Akan tetapi, Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit."
26:65 Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya
dan berkata: "Ia menghujat Allah. Untuk apa kita perlu saksi lagi? Sekarang telah kamu dengar hujat-Nya.
26:66 Bagaimana pendapat kamu?" Mereka menjawab dan berkata: "Ia harus dihukum mati!
"
26:67 Lalu mereka meludahi muka-Nya dan meninju-Nya;
orang-orang lain memukul
48 Dia,
26:68 dan berkata: "Cobalah katakan kepada kami, hai Mesias, siapakah yang memukul Engkau?
"
Petrus menyangkal Yesus
26:69 Sementara itu Petrus duduk di luar di halaman. Maka datanglah seorang hamba perempuan kepadanya, katanya: "Engkau juga selalu bersama-sama dengan Yesus, orang Galilea itu."
26:70 Tetapi ia menyangkalnya di depan semua orang, katanya: "Aku tidak tahu, apa yang engkau maksud."
26:71 Ketika ia pergi ke pintu gerbang, seorang hamba lain melihat dia dan berkata kepada orang-orang yang ada di situ: "Orang ini bersama-sama dengan Yesus, orang Nazaret itu."
26:72 Dan ia menyangkalnya pula dengan bersumpah: "Aku tidak kenal orang itu."
26:73 Tidak lama kemudian orang-orang yang ada di situ datang kepada Petrus dan berkata: "Pasti engkau juga salah seorang dari mereka, itu nyata dari bahasamu."
26:74 Maka mulailah Petrus mengutuk dan bersumpah: "Aku tidak kenal orang itu." Dan pada saat itu berkokoklah ayam.
26:75 Maka teringatlah Petrus akan apa yang dikatakan Yesus kepadanya:
"Sebelum ayam berkokok, engkau telah menyangkal Aku tiga kali." Lalu ia pergi ke luar dan menangis dengan sedihnya.
Yesus diserahkan kepada Pilatus Kematian Yudas
27:1 Ketika hari mulai siang, semua imam kepala dan tua-tua bangsa Yahudi berkumpul dan mengambil keputusan untuk membunuh
Yesus.
27:2 Mereka membelenggu Dia, lalu membawa-Nya dan menyerahkan-Nya
kepada Pilatus
49 , wali negeri
itu.
27:3 Pada waktu Yudas, yang menyerahkan Dia,
melihat, bahwa Yesus telah dijatuhi hukuman mati, menyesallah ia
50 . Lalu ia mengembalikan uang yang tiga puluh perak
itu kepada imam-imam kepala dan tua-tua,
27:4 dan berkata: "Aku telah berdosa karena menyerahkan darah orang yang tak bersalah." Tetapi jawab mereka: "Apa urusan kami dengan itu? Itu urusanmu sendiri!
"
27:5 51 Maka iapun melemparkan uang perak itu ke dalam Bait Suci,
lalu pergi dari situ dan menggantung diri.
27:6 Imam-imam kepala mengambil uang perak itu dan berkata: "Tidak diperbolehkan memasukkan uang ini ke dalam peti persembahan, sebab ini uang darah."
27:7 Sesudah berunding mereka membeli dengan uang itu tanah yang disebut Tanah Tukang Periuk untuk dijadikan tempat pekuburan orang asing.
27:8 Itulah sebabnya tanah itu sampai pada hari ini disebut Tanah Darah.
27:9 Dengan demikian genaplah
firman yang disampaikan oleh nabi Yeremia
52 : "Mereka menerima tiga puluh uang perak, yaitu harga yang ditetapkan untuk seorang menurut penilaian yang berlaku di antara orang Israel,
27:10 dan mereka memberikan uang itu untuk tanah tukang periuk, seperti yang dipesankan Tuhan kepadaku.
"
Yesus di hadapan Pilatus
27:11 Lalu Yesus dihadapkan kepada wali negeri. Dan wali negeri bertanya kepada-Nya: "Engkaukah raja orang Yahudi?
" Jawab Yesus:
"Engkau sendiri mengatakannya."
27:12 Tetapi atas tuduhan yang diajukan imam-imam kepala dan tua-tua terhadap Dia, Ia tidak memberi jawab
apapun.
27:13 Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Tidakkah Engkau dengar betapa banyaknya tuduhan saksi-saksi ini terhadap Engkau?
"
27:14 Tetapi Ia tidak menjawab suatu katapun,
sehingga wali negeri itu sangat heran.
27:15 Telah menjadi kebiasaan bagi wali negeri untuk membebaskan satu orang hukuman
pada tiap-tiap hari raya itu atas pilihan orang banyak.
27:16 Dan pada waktu itu ada dalam penjara seorang yang terkenal kejahatannya yang bernama Yesus Barabas.
27:17 Karena mereka sudah berkumpul di sana, Pilatus berkata kepada mereka: "Siapa yang kamu kehendaki kubebaskan bagimu, Yesus Barabas atau Yesus, yang disebut Kristus?
"
27:18 Ia memang mengetahui, bahwa mereka telah menyerahkan Yesus karena dengki.
27:19 Ketika Pilatus sedang duduk di kursi pengadilan,
isterinya mengirim pesan kepadanya: "Jangan engkau mencampuri perkara orang benar
itu, sebab karena Dia aku sangat menderita dalam mimpi
tadi malam."
27:20 Tetapi oleh hasutan imam-imam kepala dan tua-tua, orang banyak bertekad untuk meminta supaya Barabas dibebaskan dan Yesus dihukum mati.
27:21 Wali negeri menjawab dan berkata kepada mereka: "Siapa di antara kedua orang itu yang kamu kehendaki kubebaskan bagimu?" Kata mereka: "Barabas."
27:22 Kata Pilatus kepada mereka: "Jika begitu, apakah yang harus kuperbuat dengan Yesus, yang disebut Kristus?
" Mereka semua berseru: "Ia harus disalibkan!"
27:23 Katanya: "Tetapi kejahatan apakah yang telah dilakukan-Nya?" Namun mereka makin keras berteriak: "Ia harus disalibkan!"
27:24 Ketika Pilatus
53 melihat bahwa segala usaha akan sia-sia, malah sudah mulai timbul kekacauan,
ia mengambil air dan membasuh tangannya
di hadapan orang banyak dan berkata: "Aku tidak bersalah terhadap darah
orang ini; itu urusan kamu sendiri!
"
27:25 Dan seluruh rakyat itu menjawab: "Biarlah darah-Nya ditanggungkan atas kami dan atas anak-anak kami!
"
27:26 Lalu ia membebaskan Barabas bagi mereka, tetapi Yesus disesahnya
54 lalu diserahkannya untuk disalibkan.
Yesus diolok-olokkan
27:27 Kemudian serdadu-serdadu wali negeri membawa Yesus ke gedung pengadilan,
lalu memanggil seluruh pasukan berkumpul sekeliling Yesus.
27:28 Mereka menanggalkan pakaian-Nya dan mengenakan jubah ungu kepada-Nya.
27:29 Mereka menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya, lalu memberikan Dia sebatang buluh di tangan kanan-Nya. Kemudian mereka berlutut di hadapan-Nya dan mengolok-olokkan Dia, katanya:
"Salam, hai Raja orang Yahudi!"
27:30 Mereka meludahi-Nya dan mengambil buluh itu dan memukulkannya ke kepala-Nya.
27:31 Sesudah mengolok-olokkan Dia mereka menanggalkan jubah itu dari pada-Nya dan mengenakan pula pakaian-Nya kepada-Nya. Kemudian mereka membawa Dia ke luar untuk disalibkan
56 .
Yesus disalibkan
27:32 Ketika mereka berjalan ke luar
kota, mereka berjumpa dengan seorang dari Kirene
yang bernama Simon. Orang itu mereka paksa untuk memikul salib
Yesus.
27:33 Maka sampailah mereka di suatu tempat yang bernama Golgota, artinya: Tempat Tengkorak.
27:34 Lalu mereka memberi Dia minum anggur bercampur empedu.
Setelah Ia mengecapnya, Ia tidak mau meminumnya.
27:35 Sesudah menyalibkan Dia
57 mereka membagi-bagi pakaian-Nya dengan membuang undi.
27:36 Lalu mereka duduk di situ menjaga
Dia.
27:37 Dan di atas kepala-Nya terpasang tulisan yang menyebut alasan mengapa Ia dihukum: "Inilah Yesus Raja orang Yahudi."
27:38 Bersama dengan Dia
disalibkan dua orang penyamun, seorang di sebelah kanan dan seorang di sebelah kiri-Nya.
27:39 Orang-orang yang lewat di sana menghujat Dia
58 dan sambil menggelengkan kepala,
27:40 mereka berkata: "Hai Engkau yang mau merubuhkan Bait Suci dan mau membangunnya kembali dalam tiga hari,
selamatkanlah diri-Mu
jikalau Engkau Anak Allah,
turunlah dari salib itu!"
27:41 Demikian juga imam-imam kepala bersama-sama ahli-ahli Taurat dan tua-tua mengolok-olokkan Dia dan mereka berkata:
27:42 "Orang lain Ia selamatkan, tetapi diri-Nya sendiri tidak dapat Ia selamatkan! Ia Raja Israel?
Baiklah Ia turun dari salib itu dan kami akan percaya
kepada-Nya.
27:43 Ia menaruh harapan-Nya pada Allah: baiklah Allah menyelamatkan Dia,
jikalau Allah berkenan kepada-Nya! Karena Ia telah berkata: Aku adalah Anak Allah."
27:44 Bahkan penyamun-penyamun yang disalibkan bersama-sama dengan Dia mencela-Nya demikian juga.
Yesus mati
27:45 Mulai dari jam dua belas kegelapan
meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga.
27:46 Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring:
"Eli, Eli, lama sabakhtani?" Artinya:
Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku 59 ?
27:47 Mendengar itu, beberapa orang yang berdiri di situ berkata: "Ia memanggil Elia."
27:48 Dan segeralah datang seorang dari mereka; ia mengambil bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam,
lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum.
27:49 Tetapi orang-orang lain berkata: "Jangan, baiklah kita lihat, apakah Elia datang untuk menyelamatkan Dia."
27:50 Yesus berseru pula
60 dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya.
27:51 Dan lihatlah, tabir Bait Suci
terbelah dua
61 dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah,
27:52 dan kuburan-kuburan terbuka dan banyak orang kudus yang telah meninggal bangkit
62 .
27:53 Dan sesudah kebangkitan Yesus, merekapun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus
dan menampakkan diri kepada banyak orang.
27:54 Kepala pasukan dan prajurit-prajuritnya yang menjaga
Yesus menjadi sangat takut ketika mereka melihat gempa bumi dan apa yang telah terjadi, lalu berkata: "Sungguh, Ia ini adalah Anak Allah.
"
27:55 Dan ada di situ banyak perempuan yang melihat dari jauh, yaitu perempuan-perempuan yang mengikuti Yesus dari Galilea untuk melayani
Dia.
27:56 Di antara mereka terdapat Maria Magdalena, dan Maria ibu Yakobus dan Yusuf, dan ibu anak-anak Zebedeus.
Yesus dikuburkan
27:57 Menjelang malam datanglah seorang kaya, orang Arimatea, yang bernama Yusuf dan yang telah menjadi murid Yesus juga.
27:58 Ia pergi menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus. Pilatus memerintahkan untuk menyerahkannya kepadanya.
27:59 Dan Yusufpun mengambil mayat itu, mengapaninya dengan kain lenan yang putih bersih,
27:60 lalu membaringkannya di dalam kuburnya
yang baru, yang digalinya di dalam bukit batu, dan sesudah menggulingkan sebuah batu besar ke pintu kubur itu, pergilah ia.
27:61 Tetapi Maria Magdalena dan Maria yang lain tinggal di situ duduk di depan kubur itu.
Kubur Yesus dijaga
27:62 Keesokan harinya, yaitu sesudah hari persiapan, datanglah imam-imam kepala dan orang-orang Farisi bersama-sama menghadap Pilatus,
27:63 dan mereka berkata: "Tuan, kami ingat, bahwa si penyesat itu sewaktu hidup-Nya berkata:
Sesudah tiga hari Aku akan bangkit.
27:64 Karena itu perintahkanlah untuk menjaga kubur itu sampai hari yang ketiga; jikalau tidak, murid-murid-Nya mungkin datang untuk mencuri Dia,
lalu mengatakan kepada rakyat: Ia telah bangkit dari antara orang mati, sehingga penyesatan yang terakhir akan lebih buruk akibatnya dari pada yang pertama."
27:65 Kata Pilatus kepada mereka: "Ini penjaga-penjaga
bagimu, pergi dan jagalah kubur itu sebaik-baiknya."
27:66 Maka pergilah mereka dan dengan bantuan penjaga-penjaga itu mereka memeterai
kubur
itu dan menjaganya.
1 Full Life: ALLAH MEMBERKATI HARI KETUJUH ITU.
Nas : Kej 2:3
Allah memberkati hari ketujuh (yaitu Sabat) dan menetapkannya
sebagai hari yang kudus dan hari perhentian khusus sebagai peringatan akan
selesainya seluruh karya penciptaan. Kemudian Allah menjadikan hari Sabat
suatu hari berkat bagi umat-Nya yang setia (Kel 20:8). Allah
menyatakannya sebagai hari perhentian, pelayanan, dan persekutuan
dengan-Nya (Kel 16:29; 31:12-17;
lihat cat. --> Mat 12:1).
[atau ref. Mat 12:1]
2 Full Life: DEMIKIANLAH RIWAYAT.
Nas : Kej 2:4
Riwayat penciptaan yang kedua ini (Kej 2:4-25) tidak
bertentangan dengan Kej 1:1-2:3. Kisah ini lebih merinci penciptaan
laki-laki dan wanita, lingkungan dan masa percobaan mereka. Pasal
Kej 2:1-25 memberikan rincian menurut topik, sedangkan pasal
Kej 1:1-31 menyajikan urutan kronologis.
3 Full Life: TUHAN ALLAH.
Nas : Kej 2:4
Nama Allah yang lain diperkenalkan dalam Kej 2:4, nama "Tuhan"
(Ibr. _YHWH_, "Yahweh"). Jikalau _Elohim_ (Kej 1:1) merupakan nama
Allah yang umum, yang menekankan kebesaran dan kuasa-Nya
(lihat art. PENCIPTAAN),
"Tuhan" adalah nama pribadi dan perjanjian yang dengannya Allah menyatakan
diri kepada umat-Nya. Dalam penyataan nama perjanjian Allah ini terkandung
kasih setia-Nya, perhatian akan keselamatan manusia, serta kedekatan dan
kehadiran-Nya yang setia bersama umat-Nya. Nama pribadi ini dipakai dalam
situasi ketika Dia dilihat dalam hubungan langsung dengan umat-Nya atau
dengan alam. Bila kata-kata "Tuhan Allah" dipakai bersamaan, maka nama
tersebut mengacu kepada Pencipta mahakuasa yang telah memasuki hubungan
perjanjian dengan umat manusia (lih. ayat Kej 2:9-25; Kel 6:6;
Im 11:44-45; Yes 53:1,5-6;
lihat cat. --> Kel 3:14).
[atau ref. Kel 3:14]
4 Full Life: MAKHLUK YANG HIDUP.
Nas : Kej 2:7
Pemberian hidup kepada manusia dilukiskan sebagai akibat dari
tindakan Allah yang khusus, berbeda dengan penciptaan makhluk hidup
lainnya. Allah secara khusus memberikan hidup dan nafas kepada manusia
pertama, yang menunjukkan bahwa hidup manusia lebih tinggi dan berhakikat
lain daripada bentuk kehidupan lain dan bahwa ada hubungan unik antara
hidup ilahi dengan hidup manusia (bd. Kej 1:26-27). Allah merupakan
sumber pokok dari hidup umat manusia.
5 Full Life: TAMAN DI EDEN, DI SEBELAH TIMUR.
Nas : Kej 2:8
Taman Eden terletak dekat dataran Sungai Efrat dan Tigris (lih. ayat
Kej 2:14). Beberapa orang beranggapan taman ini letak di wilayah
selatan Irak sekarang; yang lain beranggapan bahwa data Alkitab (ayat
Kej 2:10-14) kurang memadai untuk menentukan tempat yang tepat.
6 Full Life: POHON KEHIDUPAN.
Nas : Kej 2:9
Dua pohon di taman ini memiliki kepentingan khusus.
- 1) "Pohon kehidupan" mungkin dimaksudkan untuk mencegah terjadinya
kematian jasmaniah. Pohon ini dikaitkan dengan hidup kekal dalam
Kej 3:22 (bd. Wahy 2:7). Umat Allah akan menikmati pohon
kehidupan di langit baru dan bumi baru (Wahy 2:7; 22:2).
- 2) Pohon "pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat" dirancang untuk
menguji iman dan ketaatan Adam kepada Allah dan firman-Nya
(lihat cat. --> Kej 2:16).
[atau ref. Kej 2:16]
Allah menciptakan manusia sebagai makhluk moral dengan kemampuan untuk
memilih secara bebas untuk mengasihi dan menaati sang Pencipta, atau
untuk tidak menaati dan memberontak kepada kehendak-Nya.
7 Full Life: MENEMPATKANNYA DALAM TAMAN EDEN.
Nas : Kej 2:15
Pada saat ini Adam selaku manusia pertama kudus, bebas dosa dan
dalam hubungan yang sempurna dengan Allah. Adam merupakan puncak ciptaan
Allah dan diberikan tanggung jawab untuk bekerja di bawah pengarahan Allah
dalam memelihara ciptaan-Nya ini. Hubungan harmonis di antara Allah dengan
manusia ini hilang karena Adam dan Hawa tidak taat (Kej 3:6,14-19).
8 Full Life: TUHAN ALLAH MEMBERI PERINTAH INI KEPADA MANUSIA.
Nas : Kej 2:16
Sejak awal sejarah umat manusia terikat dengan Allah melalui iman
dan ketaatan kepada Firman-Nya sebagai kebenaran mutlak.
- 1) Hidup melalui iman dan ketaatan diberikan sebagai prinsip pengatur
di dalam hubungan Adam dengan Allah di taman Eden. Adam diingatkan bahwa
dia akan mati jikalau melanggar kehendak Allah dan memakan buah dari
pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat (ayat Kej 2:17).
Ancaman kematian ini harus diterima dengan iman berdasarkan firman Allah
karena Adam belum melihat kematian manusia.
- 2) Perintah Allah (ayat Kej 2:16-17) diberikan kepada Adam sebagai
ujian moral. Perintah itu menempatkan di hadapannya suatu pilihan yang
tegas dan sengaja untuk percaya dan taat, atau tidak percaya dan tidak
menaati kehendak Penciptanya.
- 3) Selama Adam mempercayai firman Allah dan taat, dia akan terus
memiliki hidup kekal dan hubungan yang bahagia dengan Allah
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
Jikalau dia berdosa karena tidak taat, dia akan menuai bencana moral dan
kematian (ayat Kej 2:17).
9 Full Life: PENOLONG ... YANG SEPADAN DENGAN DIA.
Nas : Kej 2:18
Wanita diciptakan untuk menjadi rekan yang mengasihi dan menolong
laki-laki. Selaku rekan ia harus bersama-sama menanggung tanggung jawab
laki-laki dan bekerja sama dengannya dalam memenuhi maksud Allah bagi
kehidupan laki-laki dan keluarga mereka
(lihat cat. --> Ef 5:22;
[atau ref. Ef 5:22]
lih. Mazm 33:20; 70:6; 115:9, di mana istilah "penolong" dipakai juga
untuk menggambarkan Allah).
10 Full Life: MENINGGALKAN AYAHNYA DAN IBUNYA.
Nas : Kej 2:24
Sejak semula Allah menetapkan pernikahan dan kesatuan keluarga
sebagai lembaga pertama dan paling penting di bumi
(lihat cat. --> Kej 1:28).
[atau ref. Kej 1:28]
Rencana Allah bagi pernikahan adalah satu orang laki-laki dan satu orang
wanita yang menjadi "satu daging" (yaitu, bersatu secara jasmaniah dan
rohani). Arahan ini menolak perzinaan, poligami, homoseksualitas, kehidupan
tidak bermoral, dan perceraian yang tidak alkitabiah (Mr 10:7-9;
lihat cat. --> Mat 19:9).
[atau ref. Mat 19:9]
11 Full Life: ADAPUN ULAR.
Nas : Kej 3:1
Di dalam episode ini ular menyerang Allah melalui ciptaan-Nya. Dia
menyatakan bahwa apa yang dikatakan Allah kepada Adam tidak benar (ayat
Kej 3:3-4); akhirnya dia menyebabkan Allah mengutuk ciptaan-Nya
termasuk umat manusia yang diciptakan menurut gambar-Nya itu (ayat
Kej 3:16-19). "Ular" kemudian disebut sebagai Iblis (bd. Wahy 12:9;
Wahy 20:2). Iblis jelas menguasai ular dan memakainya sebagai sarana
dalam mengadakan pencobaan (bd. 2Kor 11:3,14; Wahy 20:2;
lihat cat. --> Mat 4:10
[atau ref. Mat 4:10]
mengenai Iblis).
12 Full Life: SEKALI-KALI KAMU TIDAK AKAN MATI.
Nas : Kej 3:4
Umat manusia terikat kepada Allah oleh iman pada firman-Nya sebagai
kebenaran mutlak
(lihat cat. --> Kej 2:16).
[atau ref. Kej 2:16]
- 1) Karena mengetahui hal ini, Iblis berusaha untuk menghancurkan iman
wanita kepada apa yang dikatakan Allah dengan menimbulkan keragu-raguan
mengenai Firman itu. Iblis memberi kesan bahwa Allah tidak
bersungguh-sungguh dengan perkataan-Nya (bd. Kej 2:16-17). Dengan
kata lain, kebohongan pertama Iblis merupakan suatu bentuk antinomisme,
menyangkal hukuman mati untuk dosa dan kemurtadan.
- 2) Salah satu dosa pokok manusia ialah tidak percaya pada firman Allah.
Yakni percaya bahwa Allah tidak bersungguh-sungguh ketika berbicara
tentang keselamatan, kebenaran, dosa, hukuman dan kematian. Kebohongan
Iblis yang paling bertahan ialah bahwa dosa dan pemberontakan kepada
Allah yang tidak disesali dan disengaja tidak akan mengakibatkan
perpisahan dengan Allah dan kutukan kekal
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
lihat cat. --> Gal 5:21;
lihat cat. --> 1Yoh 2:4).
[atau ref. 1Kor 6:9; Gal 5:21; 1Yoh 2:4]
13 Full Life: KAMU AKAN MENJADI SEPERTI ALLAH.
Nas : Kej 3:5
Iblis, sejak semula, menggoda manusia agar percaya bahwa mereka bisa
menjadi seperti Allah dan menentukan sendiri apa yang baik dan apa pula
yang jahat.
- 1) Umat manusia, dalam usaha untuk menjadi "seperti Allah," tidak lagi
bergantung pada Allah Yang Mahakuasa dan dengan demikian menjadi allah
palsu
(lihat cat. --> Kej 3:22;
lihat cat. --> Yoh 10:34).
[atau ref. Kej 3:22; Yoh 10:34]
Manusia kini berusaha memperoleh pengetahuan moral dan pemahaman etis
dengan memakai akalnya sendiri serta ingin dimerdekakan dari firman
Allah. Sekalipun demikian, hanya Allah berhak untuk menentukan mana yang
baik dan mana yang jahat.
- 2) Alkitab menyatakan bahwa semua yang berusaha menjadi Allah "akan
lenyap dari bumi dan dari kolong langit ini" (Yer 10:10-11). Hal ini
juga akan menjadi nasib antikristus yang akan menyatakan diri "sebagai
Allah" (2Tes 2:4).
14 Full Life: PEREMPUAN ITU MELIHAT ... LALU IA MENGAMBIL.
Nas : Kej 3:6
Lihat cat. --> Mat 4:1-11,
[atau ref. Mat 4:1-11]
mengenai cara mengatasi pencobaan.
15 Full Life: LALU IA MENGAMBIL ... DIMAKANNYA ... SUAMINYA PUN MEMAKANNYA.
Nas : Kej 3:6
Ketika Adam dan Hawa berdosa, kematian moral dan rohani langsung
terjadi (bd. Kej 2:17), sedangkan kematian jasmani baru dialami
kemudian (Kej 5:5).
- 1) Allah telah berfirman, "pada hari engkau memakannya, pastilah engkau
mati" (Kej 2:17). Jadi, ketika berbuat dosa, mereka langsung mati
secara rohani dan moral (bd.
lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
Kematian moral merupakan kematian hidup Allah di dalam diri mereka dan
tabiat mereka menjadi penuh dosa; kematian rohani berarti bahwa hubungan
mereka dengan Allah sebelumnya sudah hancur. Sejak dosa Adam dan Hawa,
semua orang yang lahir memasuki dunia dengan tabiat yang berdosa
(Rom 8:5-8). Pencemaran tabiat manusia meliputi keinginan bawaan
untuk mengikuti kemauannya sendiri tanpa memperhatikan Allah atau
sesama, dan pencemaran ini diteruskan kepada semua orang (Kej 5:3;
Kej 6:5; 8:21; Ef 2:3;
lihat cat. --> Rom 3:10-18).
[atau ref. Rom 3:10-18]
- 2) Akan tetapi, perhatikan bahwa tidak pernah Alkitab mengajar bahwa
semua orang berdosa ketika Adam berbuat dosa atau bahwa kesalahan Adam
diperhitungkan kepada seluruh umat manusia
(lihat cat. --> Rom 5:12).
[atau ref. Rom 5:12]
Yang diajarkan Alkitab ialah bahwa Adam memperkenalkan hukum dosa dan
maut kepada seluruh umat manusia (bd. Rom 5:12; 8:2; 1Kor 15:21-22).
16 Full Life: MEREKA TAHU, BAHWA MEREKA TELANJANG.
Nas : Kej 3:7
Ketika Adam dan Hawa hidup dalam ketidaksalahan moral (yaitu,
sebelum kejatuhan), ketelanjangan tidak salah dan tidak membangkitkan
perasaan malu (Kej 2:25). Akan tetapi, setelah mereka berbuat dosa,
kesadaran akan ketelanjangan menjadi terkait dengan keadaan manusia yang
terjatuh dan bejat. Karena ketelanjangan membawa kejahatan di dalam dunia,
maka Allah sendiri membuatkan pakaian yang dikenakan pada Adam dan Hawa
(ayat Kej 3:21), dan kini Dia memerintahkan agar semua orang berpakaian
dengan sopan
(lihat cat. --> 1Tim 2:9).
[atau ref. 1Tim 2:9]
17 Full Life: BERSEMBUNYILAH MANUSIA.
Nas : Kej 3:8
Rasa bersalah dan kesadaran akan dosa membuat Adam dan Hawa
menghindari Allah. Mereka takut dan tidak tenang di hadirat-Nya, sadar
bahwa mereka berdosa dan tidak berkenan pada-Nya. Dalam keadaan ini
mustahil bagi mereka untuk menghampiri Dia dengan penuh yakin
(lihat cat. --> Kis 23:1;
lihat cat. --> Kis 24:16).
[atau ref. Kis 23:1; 24:16]
Di dalam keadaan berdosa, kita juga seperti Adam dan Hawa. Akan tetapi,
Allah sudah menyediakan suatu jalan untuk membersihkan hati nurani kita
yang bersalah, membebaskan kita dari dosa, dan memulihkan persekutuan
dengan kita -- "jalan" itu ialah Yesus Kristus (Yoh 14:6). Melalui
penebusan yang disediakan Allah di dalam Anak-Nya, kita dapat
menghampiri-Nya untuk menerima kasih, kemurahan, kasih karunia, dan
pertolongan-Nya pada waktunya
(lihat cat. --> Ibr 4:16;
lihat cat. --> Ibr 7:25).
[atau ref. Ibr 4:16; 7:25]
18 Full Life: ULAR ITU YANG MEMPERDAYAKAN AKU.
Nas : Kej 3:13
Iblis menyebabkan kejatuhan umat manusia dengan memakai penipuan.
Inilah salah satu cara utamanya untuk menuntun orang menjauh dari jalan dan
kebenaran Allah.
- 1) Alkitab mengajarkan bahwa Iblis menipu dan membutakan pikiran orang
dari dunia ini yang tidak percaya agar mereka tidak memahami Injil
(lihat cat. --> 2Kor 4:4).
[atau ref. 2Kor 4:4]
- 2) Menurut Paulus, melalui penipuan Iblislah, beberapa orang di dalam
gereja akan percaya bahwa mereka dapat hidup secara imoral dan tetap
mewarisi kerajaan Allah
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
lihat cat. --> Gal 5:21).
[atau ref. 1Kor 6:9; Gal 5:21]
- 3) Penipuan akan merupakan sarana utama yang dipakai Iblis untuk
mengajak banyak orang memberontak kepada Allah pada akhir sejarah
(2Tes 2:8-12; Wahy 20:8).
- 4) Semua orang Kristen harus bersiaga dan siap sedia melibatkan diri
dalam pergumulan hidup dan mati melawan penipuan Iblis yang menyangkut
kehidupan pribadi, keluarga, sekolah, gereja, dan pekerjaan mereka (lih.
Mat 24:4,11,24;
lihat cat. --> Ef 6:11).
[atau ref. Ef 6:11]
19 Full Life: KETURUNANNYA AKAN MEREMUKKAN KEPALAMU, DAN ENGKAU AKAN MEREMUKKAN TUMITNYA.
Nas : Kej 3:15
Dalam ayat ini tersirat janji Allah yang pertama mengenai rencana
penebusan dunia. Janji tersebut menubuatkan kemenangan mutlak umat manusia
dan Allah atas Iblis dan kejahatan melalui peperangan rohani di antara
keturunan wanita (yaitu, Tuhan Yesus Kristus) melawan keturunan ular
(yaitu, Iblis dan para pengikutnya;
lihat cat. --> Kej 3:1).
[atau ref. Kej 3:1]
Di sini Allah berjanji bahwa Kristus akan lahir dari seorang wanita (bd.
Yes 7:14) dan akan "diremukkan" melalui penyaliban. Sekalipun demikian,
Dia akan bangkit dari antara orang mati untuk membinasakan (yaitu
"meremukkan") Iblis, dosa, dan kematian secara sempurna demi keselamatan
umat manusia (bd. Yes 53:5; Mat 1:20-23; Yoh 12:31; Kis 26:18;
Rom 5:18-19; 16:20; 1Yoh 3:8; Wahy 20:10).
20 Full Life: SUSAH PAYAHMU ... AKAN KUBUAT SANGAT BANYAK.
Nas : Kej 3:16-19
Hukuman yang dikenakan pada laki-laki dan wanita (ayat
Kej 3:16-19), dan juga efek dosa atas alam, dimaksudkan untuk
mengingatkan umat manusia tentang akibat-akibat mengerikan dari dosa dan
menyebabkan mereka bergantung pada Allah dalam iman dan ketaatan. Allah
bermaksud agar keadaan umat manusia dewasa ini bersifat memulihkan.
- 1) Usaha Hawa untuk membebaskan diri dari Allah dan bertindak terlepas
dari suaminya dihalangi karena rasa berahi kepada suami. Tertariknya
Hawa kepada Adam dan kepemimpinannya akan mendatangkan kesulitan dan
penderitaan bersama dengan sukacita dan berkat (bd. Kej 1:26-27;
1Kor 11:7-9; Ef 5:22-25; 1Tim 2:11-14).
- 2) Karena kutukan Allah atas alam, Adam dan Hawa akan menderita secara
jasmani, bekerja membanting tulang, berjuang dengan susah payah, dan
akhirnya mati, baik mereka maupun keturunan mereka.
21 Full Life: MEMBERI NAMA HAWA KEPADA ISTERINYA.
Nas : Kej 3:20
Adam memberikan nama "Hawa," yang artinya "hidup," kepada istrinya
karena dia adalah ibu pertama dari semua orang.
22 Full Life: TAHU TENTANG YANG BAIK DAN YANG JAHAT.
Nas : Kej 3:22
Adam dan Hawa telah berusaha untuk menyejajarkan diri mereka dengan
Allah dan menentukan sendiri norma-norma mereka
(lihat cat. --> Kej 3:5).
[atau ref. Kej 3:5]
Karena kejatuhan, manusia dalam arti tertentu terlepas dari Allah dan mulai
membedakan sendiri antara yang baik dan jahat.
- 1) Di dalam dunia ini, penilaian manusia yang tidak sempurna dan sesat
sering kali menentukan apa yang baik dan yang buruk. Ini tidak pernah
dikehendaki Allah, karena Ia bermaksud agar kita mengetahui yang baik
dalam ketergantungan kepada Dia dan firman-Nya.
- 2) Semua yang mengakui Kristus sebagai Tuhan kembali kepada maksud
Allah semula bagi umat manusia. Mereka bergantung pada firman Allah
untuk menentukan apa yang baik.
23 Full Life: IA MENGHALAU MANUSIA ITU.
Nas : Kej 3:24
Hubungan Adam yang sempurna dengan Allah telah hilang. Kini dia
diusir dari taman Eden dan mulailah hidup bersandar kepada Allah di
tengah-tengah pencobaan. Tambahan pula, Iblis sampai batas tertentu
memperoleh kekuasaan atas dunia ini melalui kejatuhan Adam dan Hawa, karena
PB berbicara tentang Iblis sebagai "penguasa dunia ini" (Yoh 14:30; bd.
2Kor 4:4; 1Yoh 5:19). Akan tetapi, Allah begitu mengasihi manusia
sehingga Ia menetapkan untuk mengalahkan Iblis dengan memperdamaikan
manusia dan dunia dengan diri-Nya dengan mengorbankan nyawa Anak-Nya
sendiri
(lihat cat. --> Kej 3:15;
[atau ref. Kej 3:15]
bd. Yoh 3:16; Wahy 21:1-8)
24 Full Life: MANUSIA ITU BERSETUBUH DENGAN HAWA, ISTERINYA.
Nas : Kej 4:1
Perhatikan bahwa ketika Hawa melahirkan putranya, ia sungguh-sungguh
memuji Tuhan karena anak itu. Ia berusaha untuk berhubungan secara benar
dengan Allah di dalam ucapan syukur atas kasih, pengampunan, dan
pertolongan-Nya.
25 Full Life: MEMPERSEMBAHKAN ... KEPADA TUHAN.
Nas : Kej 4:3-5
Tuhan menerima persembahan Habel karena dia menghampiri Allah dengan
iman yang benar dan pengabdian kepada kebenaran (bd. Ibr 11:4;
1Yoh 3:12; bd. Yoh 4:23-24). Persembahan Kain ditolak karena ia
tidak memiliki iman yang taat dan perbuatannya jahat (ayat Kej 4:6-7;
1Yoh 3:12). Allah berkenan atas persembahan dan ucapan syukur hanya
apabila kita sungguh-sungguh berusaha hidup benar sesuai dengan
kehendak-Nya
(lihat cat. --> Ul 6:5).
[atau ref. Ul 6:5]
26 Full Life: IA SANGAT MENGGODA ENGKAU
Nas : Kej 4:7
(versi Inggris NIV -- ia sangat menginginkanmu). Allah menggambarkan
dosa sebagai kekuatan menggoda yang, seperti binatang buas, siap menerkam
dan menelan. Namun, Allah juga memberikan kemampuan untuk melawan dan
menolak dosa dengan tunduk pada firman-Nya, dengan bantuan kasih
karunia-Nya. Manusialah yang memilih apakah mereka akan menyerah kepada
dosa atau mengalahkannya (bd. Rom 6:1-23).
27 Full Life: DARAH ADIKMU ITU BERTERIAK KEPADA-KU.
Nas : Kej 4:10
Kematian Habel dan perhatian Allah kepada-Nya menunjukkan bahwa
sepanjang segala zaman Allah memperhatikan mereka yang menderita karena
komitmennya kepada kebenaran. Penderitaan mereka diketahui Allah, dan pada
suatu hari Dia akan bertindak bagi mereka demi keadilan dan membinasakan
semua kejahatan (bd. Ibr 12:24).
28 Full Life: SEKARANG, TERKUTUKLAH ENGKAU.
Nas : Kej 4:11
Kain dikutuk oleh Allah dalam arti Allah tidak lagi akan memberkati
usahanya untuk mencari nafkah dari tanah (bd. ayat Kej 4:2-3).
Tampaknya, Kain tidak merendahkan diri dalam penyesalan dan pertobatan
karena ia memisahkan diri dari Tuhan dan berusaha untuk hidup tanpa
pertolongan Allah (ayat Kej 4:16).
29 Full Life: MENARUH TANDA PADA KAIN.
Nas : Kej 4:15
Hal ini mungkin seharusnya diartikan sebagai suatu tanda yang
diberikan kepada Kain untuk meyakinkannya akan janji Allah. Hukuman mati
tidak dikenakan kepada Kain. Hukuman ini baru dikenakan ketika kejahatan
dan kekejaman manusia meluas di bumi ini (Kej 6:5-7,11; 9:6).
30 Full Life: KAIN PERGI DARI HADAPAN TUHAN.
Nas : Kej 4:16
Kain dan keturunannya merupakan perintis peradaban yang terasing
dari Allah. Suatu motivasi dasar dalam semua masyarakat humanistik ialah
usaha untuk mengatasi kutukan Allah, menemukan kesenangan dan memperoleh
kembali "firdaus" tanpa tunduk kepada Allah. Dengan kata lain, sistem dunia
ini dibangun di atas prinsip usaha manusia menebus dirinya dalam
pemberontakan kepada Allah
(lihat cat. --> 1Yoh 5:19).
[atau ref. 1Yoh 5:19]
31 Full Life: KAIN ... ISTERINYA.
Nas : Kej 4:17
Adam dan Hawa memiliki putra-putri yang lain. Karena itu, Kain
pastilah menikahi saudaranya sendiri. Hubungan semacam itu perlu pada
mulanya. Di kemudian hari, karena dampak-dampak kejatuhan meningkat dan
pernikahan antar kerabat melipatgandakan kelemahan biologis dalam anak-anak
maka pernikahan semacam itu dilarang (Im 18:6,9).
32 Full Life: MENGAMBIL ISTERI DUA ORANG.
Nas : Kej 4:19
Lamekh merupakan tokoh pertama yang menolak prinsip monogami yang
ditetapkan Allah (Kej 2:21-24). Kebejatan moral yang diwarisi menjadi
semakin nyata dalam keluarga dan rumah tangga.
33 Full Life: MEMANGGIL NAMA TUHAN.
Nas : Kej 4:26
Dengan dorongan Enos, doa dan penyembahan umum dimulai (lih.
2Sam 6:2; 1Taw 13:6; Mazm 79:6; Yer 10:25; di mana memanggil nama Tuhan
menunjuk kepada penyembahan umum). Keluarga Kain yang tidak saleh
berkembang dan memusatkan kehidupan mereka pada kesenian dan urusan
sekular, mendirikan gaya hidup yang percaya pada kemampuan diri sendiri.
Sebaliknya, keluarga Set "memanggil nama Tuhan" sebagai ungkapan
ketergantungan mereka kepada-Nya. Jadi, dua kelompok keluarga yang pada
dasarnya berbeda berkembang di atas muka bumi -- yang saleh dan yang tidak
saleh.
34 Full Life: YESUS ... MEMBALIKKAN MEJA-MEJA.
Nas : Mat 21:12
Peristiwa ini merupakan kedua kalinya Yesus memasuki bait suci dan
melenyapkan segala macam ketidakbenaran (untuk peristiwa penyucian pada
awal pelayanan-Nya
lihat cat. --> Luk 19:45;
[atau ref. Luk 19:45]
Yoh 2:13-22). Mereka yang menyandang nama Kristus harus tahu bahwa
kemunafikan, keserakahan, pementingan diri sendiri, kemesuman dan sikap
kurang hormat dalam rumah Tuhan akan mendatangkan hukuman dan murka Allah.
Kristus adalah Tuhan atas gereja-Nya dan Ia meminta agar gereja menjadi
"rumah doa" (ayat Mat 21:13).
35 Full Life: RUMAH DOA.
Nas : Mat 21:13
Lihat cat. --> Mr 11:17.
[atau ref. Mr 11:17]
36 Full Life: JIKA KAMU PERCAYA.
Nas : Mat 21:21
Yesus berbicara tentang iman dan doa (ayat Mat 21:22), sambil
menyatakan bahwa jawaban atas doa tergantung dari iman kita. Segala sesuatu
yang selaras dengan kehendak Allah dapat dilaksanakan atau diterima oleh
mereka yang tidak ragu-ragu
(lihat cat. --> Mat 17:20 dan
lihat cat. --> Mr 11:24;
[atau ref. Mat 17:20; Mr 11:24]
bd. 1Raj 17:1,7; 18:42-45; Luk 17:5-6;
lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).
Kenyataan ini tidak meniadakan faktor tak tetap lainnya dalam menerima
jawaban atas doa kita (mis. Dan 10:12-14; Yak 4:3).
37 Full Life: PENGGARAP-PENGGARAP KEBUN ANGGUR.
Nas : Mat 21:33-44
Perumpamaan ini menggambarkan penolakan Anak Allah yang tunggal oleh
Israel (bd.
lihat cat. --> Mr 12:1;
[atau ref. Mr 12:1]
Luk 20:9).
38 Full Life: KERAJAAN ALLAH AKAN DIAMBIL DARIPADAMU.
Nas : Mat 21:43
Israel telah menolak Mesias dan kerajaan-Nya. Oleh karena itu,
Kerajaan Allah dan kuasa-Nya diberikan kepada orang lain, kepada mereka
yang menerima Injil, baik orang Yahudi atau bukan (1Pet 2:9). Prinsip
ini masih berlaku. Kerajaan Allah dan kuasa-Nya akan diambil dari orang
yang tidak setia kepada Kristus serta menolak cara-cara-Nya yang benar
(Rom 11:19-22); sebaliknya, kerajaan itu akan diberikan kepada mereka
yang bersedia untuk memisahkan diri dari dunia serta mencari dahulu
Kerajaan Allah dan kebenaran-Nya (lih. Mat 5:6; 6:33).
39 Full Life: IA AKAN REMUK.
Nas : Mat 21:44
Lihat cat. --> Luk 20:18.
[atau ref. Luk 20:18]
40 Full Life: PASKAH.
Nas : Mat 26:2
Paskah (Yun. _pascha_) merupakan suatu hari raya musim semi yang
dikaitkan dengan peristiwa Israel meninggalkan Mesir. Paskah merayakan
perihal malaikat maut "melewati" rumah-rumah orang Ibrani karena darah anak
domba telah dibubuhkan pada kedua tiang pintu dan ambang atas pintu rumah
mereka (lih. Kel 12:7,11;
lihat art. PASKAH).
Penyaliban Kristus terjadi pada saat "hari persiapan Paskah"
(Yoh 19:14). Kristus adalah "anak domba Paskah kita ... juga telah
disembelih" (1Kor 5:7).
41 Full Life: UNTUK MENGINGAT DIA.
Nas : Mat 26:13
Tuhan telah menetapkan bahwa kisah Maria ini (ayat Mat 26:6-13)
harus selalu disebut ketika Injil diberitahukan. Hal ini dilakukan karena
Maria sudah memberikan teladan yang lebih baik tentang bagaimana orang
percaya harus mengabdi kepada Kristus. Tindakannya itu mengungkapkan
pengabdian yang mendalam dan kasih yang sungguh-sungguh kepada Tuhannya.
Kepercayaan Kristen terutama merupakan pelayanan pribadi kita kepada-Nya.
Melalui peristiwa ini kita belajar bahwa kesetiaan yang sepenuh hati dan
kasih yang sungguh-sungguh kepada Yesus merupakan aspek yang paling
berharga dalam hubungan kita dengan-Nya
(lihat cat. --> Yoh 21:15).
[atau ref. Yoh 21:15]
42 Full Life: AMBILLAH, MAKANLAH, INILAH TUBUHKU.
Nas : Mat 26:26
Lihat cat. --> 1Kor 11:24-25,
[atau ref. 1Kor 11:24-25]
mengenai Perjamuan Tuhan.
43 Full Life: PERJANJIAN.
Nas : Mat 26:28
Lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU.
44 Full Life: PENGAMPUNAN DOSA.
Nas : Mat 26:28
Pengampunan itu perlu karena kita sudah berbuat dosa, merusak
hubungan kita dengan Allah sehingga dengan demikian harus dihukum
(Rom 1:18-32). Pengampunan merupakan cara untuk memulihkan hubungan
yang rusak itu (Ef 1:7; Kol 2:13).
- 1) Kata Ibrani dan Yunani untuk pengampunan mengandung arti "menutupi",
"mengampuni", "membatalkan", "mengusir". Pengampunan Allah meliputi hal
tidak memperhitungkan lagi dosa yang telah diperbuat (Mr 2:5;
Yoh 8:11), menyelamatkan orang berdosa dari hukuman kekal
(Rom 5:9; 1Tes 1:10), menerima mereka kembali (Luk 15:20-24),
membebaskan mereka dari kuasa dosa dan memindahkan mereka dalam Kerajaan
Kristus (Kol 1:13), serta memperbaharui seluruh kepribadian orang
tersebut dan memberinya hidup kekal (Luk 23:43; Yoh 14:19).
- 2) Agar dapat menerima pengampunan, seseorang harus bertobat, beriman
serta mengakui dosanya (Luk 17:3-4; Kis 2:38; 5:31; 20:21;
1Yoh 1:9). Diperlukan penumpahan darah supaya Allah dapat mengampuni
dosa (Ibr 9:22). Oleh karena itu, pengampunan dosa didasarkan pada
kematian Kristus di salib (ayat Mat 26:28; Yoh 1:29; 3:16; Rom 8:32).
Pengampunan dari Allah merupakan sesuatu yang senantiasa dibutuhkan oleh
orang percaya supaya dapat memelihara hubungan keselamatan kita dengan
Allah (Mat 6:12,14-15; 1Yoh 1:9).
45 Full Life: MULAILAH IA MERASA SEDIH.
Nas : Mat 26:37
Inilah tahap pertama dari penderitaan Kristus. Semua penderitaan
rohani dan jasmaniah yang dialami oleh Kristus bermula di taman Getsemani.
"Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah"
(Luk 22:44). Di bawah tekanan yang hebat, pembuluh darah halus dalam
kelenjar-kelenjar keringat dapat pecah sehingga keringat bercampur dengan
darah
(lihat cat. --> Mat 26:39 berikut
[atau ref. Mat 26:39]
untuk memperoleh pengertian lebih lanjut mengenai tahapan ini dalam
penderitaan Kristus; untuk tahap kedua dari penderitaan Kristus
lihat cat. --> Mat 26:67).
[atau ref. Mat 26:67]
46 Full Life: BIARLAH CAWAN INI LALU.
Nas : Mat 26:39
Yang dimaksudkan oleh Yesus dengan "cawan ini" telah menjadi pokok
pembahasan yang panjang lebar.
- 1) Belum tentu Kristus sedang berdoa agar dibebaskan dari kematian
jasmaniah, karena Ia sudah membulatkan tekad untuk mati karena dosa
manusia (bd. Mr 10:33-34; Luk 9:51; Yoh 12:24,27; Ibr 10:5-9).
- 2) Lebih besar kemungkinannya Ia sedang berdoa agar dibebaskan dari
hukuman perpisahan dari Allah, hukuman yang tertinggi atas dosa. Kristus
berdoa agar kematian jasmani-Nya dapat diterima sebagai harga tebusan
yang penuh bagi dosa-dosa umat manusia. Akan tetapi, Ia tetap memohon,
"tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang
Engkau kehendaki". Lalu Yesus menyerahkan diri-Nya untuk mengalami
kematian jasmani dan pemisahan rohani dari Bapa-Nya di sorga agar dapat
menyediakan keselamatan kita (bd. Mat 27:46). Doa-Nya itu
"didengarkan" karena Bapa-Nya menguatkan Dia untuk meminum cawan yang
sudah ditetapkan (lih. Ibr 5:7).
47 Full Life: MENANGKAP YESUS.
Nas : Mat 26:57
Suatu penyelidikan terhadap peristiwa-peristiwa dari penangkapan
Yesus sampai pada penyaliban-Nya dapat sangat bermanfaat. Urutannya adalah
sebagai berikut:
- (1) Yesus ditangkap (Mat 26:47-56; Mr 14:43-52; Luk 22:47-53;
Yoh 18:2-12);
- (2) pengadilan agama di hadapan Hanas (Yoh 18:12-14,19-24) dan
di hadapan Kayafas (Mat 26:57,59-68; Mr 14:53,55-65;
Luk 22:54,63-65; Yoh 18:24);
- (3) penyangkalan oleh Petrus (Mat 26:58,69-75; Mr 14:54,66-72;
Luk 22:54-62; Yoh 18:15-18,25-27);
- (4) hukuman dijatuhkan oleh Sanhedrin (Mat 27:1; Mr 15:1;
Luk 22:66-71);
- (5) kematian Yudas (Mat 27:3-10);
- (6) pengadilan di hadapan Pilatus (Mat 27:2,11-14; Mr 15:2-5;
Luk 23:1-5; Yoh 18:28-38);
- (7) pengadilan di hadapan Herodes (Luk 23:6-12) yang mengirim
Dia kembali kepada Pilatus (Mat 27:11-26; Mr 15:6-15;
Luk 23:11-25; Yoh 18:28-19:1,4-16);
- (8) Yesus dicemoohkan (Mat 27:27-30; Mr 15:16-19; Yoh 19:2-3),
setelah itu Ia dipukul dan dibawa ke luar untuk disalibkan
(Mat 27:31);
- (9) menuju ke Golgota (Mat 27:32-34; Mr 15:20-23;
Luk 23:26-33);
- (10) penyaliban
(lihat cat. --> Mat 27:35).
[atau ref. Mat 27:35]
48 Full Life: MELUDAHI ... MENINJU-NYA ... MEMUKUL.
Nas : Mat 26:67
Inilah tahap kedua dari penderitaan Kristus. Setelah ditangkap pada
waktu malam dan ditinggalkan oleh murid-Nya (ayat Mat 26:55-57), Yesus
dibawa kepada Kayafas dan majelis Yahudi. Ketika itu mereka menutupi
mata-Nya, berulang-ulang memperolokkan Dia, meludahi dan menampar Dia.
(untuk tahap ketiga dari penderitaan-Nya
lihat cat. --> Mat 27:2).
[atau ref. Mat 27:2]
49 Full Life: MENYERAHKAN-NYA KEPADA PILATUS.
Nas : Mat 27:2
Inilah tahap ketiga dari penderitaan Kristus. Pada pagi hari Yesus
yang sudah dipukul berulang-ulang dan penat, dibawa ke bagian lain kota
Yerusalem untuk diperiksa oleh Pilatus. Barabas dilepaskan (ayat
Mat 27:21) dan Yesus disesah dan kemudian diserahkan untuk disalibkan
(ayat Mat 27:26). (Untuk tahap keempat dari penderitaan Yesus,
lihat cat. --> Mat 27:26).
[atau ref. Mat 27:26]
50 Full Life: MENYESALLAH (YUDAS).
Nas : Mat 27:3
Yudas mendengar bahwa perbuatannya yang berdosa akan menyebabkan
kematian Yesus. Demikian pula, perbuatan kita pastilah ada pengaruhnya pada
orang lain, entah bagi kebaikan atau bagi keburukan. Banyak hal yang mulai
terjadi oleh karena tindakan kita tidak dapat dihentikan sehingga akibatnya
yang merusak dan buruk menimpa kita dan banyak orang lain. Sangatlah
penting untuk menjauhi semua perbuatan dan rencana yang mungkin
mengakibatkan hal-hal yang merugikan.
51 Full Life: KEMATIAN YUDAS.
Nas : Mat 27:5
Matius mengatakan bahwa Yudas "menggantung diri"; Kis 1:18
mencatat bahwa ia tewas karena jatuh. Barangkali yang dilakukan Yudas
adalah menjatuhkan diri ke atas sebuah tonggak yang telah diruncingkan.
Mati dengan menggantung pada masa itu hanya dilakukan dengan cara
disalibkan atau disulakan.
52 Full Life: NABI YEREMIA.
Nas : Mat 27:9
Di dalam ayat ini Matius memadukan dan meringkaskan unsur-unsur
simbolisme nubuat, satu dari Yeremia (Yer 32:6-9) dan yang satunya dari
Zakharia (Za 11:12-13). Kemudian Matius menyebutkan nama nabi yang
lebih tua dan lebih terkenal sebagai sumbernya, suatu kebiasaan yang sering
dipakai ketika mengutip ayat-ayat dari kitab para nabi.
53 Full Life: PILATUS.
Nas : Mat 27:24
Dosa Pilatus yang terbesar adalah berkompromi dengan apa yang
diyakininya sebagai benar dan adil agar dapat mempertahankan kedudukan,
status, dan keuntungan pribadi. Pilatus mengetahui bahwa Yesus tidak
bersalah dan telah menyatakannya berkali-kali (ayat Mat 27:18;
Yoh 19:4,6).
54 Full Life: YESUS DISESAHNYA.
Nas : Mat 27:26
Inilah tahap keempat dari penderitaan Yesus Kristus.
- 1) Penyesahan cara Romawi dilakukan dengan melucuti pakaian korban
serta merentangkan tubuhnya pada sebuah tiang atau membungkukkan
tubuhnya di atas sebuah tiang yang pendek dengan tangannya diikat. Alat
penyesahnya adalah sebuah gagang kayu pendek dengan beberapa tali kulit
di ujungnya. Pada ujung tali kulit itu telah diikatkan potongan-potongan
kecil besi atau tulang. Dua orang yang berdiri sebelah-menyebelah korban
itu akan memukul punggungnya. Sebagai akibatnya, daging punggung korban
akan tersayat-sayat demikian rupa sehingga pembuluh-pembuluh darah dan
urat nadi, bahkan tidak jarang organ-organ yang ada di dalam tubuh dapat
dilihat dari luar. Sering korban sudah mati sementara penyesahan masih
dijalankan.
- 2) Penyesahan merupakan penyiksaan yang mengerikan. Ketidakmampuan
Yesus untuk memikul salib-Nya sendiri pastilah disebabkan oleh hukuman
yang berat ini (ayat Mat 27:32; Luk 23:26). "Dia tertikam oleh
karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita;
ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya,
dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh" (Yes 53:5; 1Pet 2:24).
(Mengenai tahap kelima dari penderitaan Yesus,
lihat cat. --> Mat 27:28).
[atau ref. Mat 27:28]
55 Full Life: JUBAH UNGU ... MAHKOTA DURI.
Nas : Mat 27:28-29
Inilah tahap kelima dari penderitaan Kristus. Tali yang mengikat
Yesus dilepaskan dan Ia ditempatkan di tengah-tengah sekelompok tentara
Romawi (ayat Mat 27:27). Mereka mengenakan sebuah jubah berwarna ungu
kepada-Nya, memberikan sebatang tongkat di tangan-Nya lalu menekankan
sebuah mahkota dari ranting-ranting yang berduri di kepala-Nya (ayat
Mat 27:29). Para prajurit itu kemudian mengejek Dia, menampar muka-Nya
dan memukul kepala-Nya sehingga duri-duri itu lebih dalam terbenam di
kepala-Nya (ayat Mat 27:30-31).
(Lihat cat. --> Mat 27:31
[atau ref. Mat 27:31]
mengenai tahap keenam dari penderitaan Kristus).
56 Full Life: MEMBAWA DIA KELUAR UNTUK DISALIBKAN.
Nas : Mat 27:31
Inilah tahap keenam dari penderitaan Kristus. Balok salib yang berat
itu diikatkan pada pundak Kristus. Mulailah Dia berjalan dengan pelan-pelan
ke bukit Golgota. Beratnya balok salib tersebut, ditambah lagi kepenatan
jasmani yang hebat, membuat Dia terjatuh. Ia mencoba untuk berdiri, namun
tidak sanggup. Simon orang Kirene kemudian disuruh memikul salib itu.
(Mengenai tahap ketujuh,
lihat cat. --> Mat 27:35).
[atau ref. Mat 27:35]
57 Full Life: MENYALIBKAN DIA.
Nas : Mat 27:35
Inilah tahap ketujuh dari penderitaan Yesus. Di bukit Golgota balok
salib yang melintang diletakkan di tanah dan Yesus dibaringkan di atasnya.
Kedua lengan-Nya direntangkan di atas balok salib dan paku besi yang
persegi dipakukan melalui telapak (atau pergelangan) tangan-Nya sampai jauh
ke dalam kayu, pertama tangan yang kanan kemudian tangan yang kiri. Setelah
itu Kristus diangkat dengan bantuan tali atau tangga, balok salib yang
melintang diikatkan atau dipakukan pada tiang salib dan sebuah penyanggah
untuk tubuh-Nya dipasang pada salib itu. Akhirnya, kaki-Nya direntangkan
dan dipakukan pada salib itu dengan paku lebih besar. (Tahap kedelapan dari
penderitaan Kristus diuraikan dalam
lihat cat. --> Mat 27:39).
[atau ref. Mat 27:39]
58 Full Life: MENGHUJAT DIA.
Nas : Mat 27:39
Inilah tahap kedelapan dari penderitaan Kristus. Kini Yesus
tergantung dalam keadaan yang menyedihkan, berlumuran darah, penuh dengan
luka dan ditonton banyak orang. Berjam-jam lamanya seluruh badan-Nya terasa
sakit luar biasa, lengan-Nya terasa lelah, otot-otot-Nya kejang-kejang dan
kulit yang tercabik-cabik dari punggung-Nya terasa nyeri. Kemudian muncul
penderitaan baru -- rasa sakit yang hebat terasa dalam dada-Nya ketika
cairan mulai menekan jantung-Nya. Ia merasa sangat haus (Yoh 19:28) dan
sadar akan perkataan makian dan cemoohan orang yang melewati salib itu
(ayat Mat 27:39-44). (Untuk tahap yang kesembilan,
lihat cat. --> Mat 27:46).
[atau ref. Mat 27:46]
59 Full Life: MENGAPA ENGKAU MENINGGALKAN AKU?
Nas : Mat 27:46
Inilah tahap kesembilan dari penderitaan Kristus. Kata-kata ini
merupakan puncak dari segala penderitaan-Nya bagi dunia yang terhilang.
Seruan-Nya dalam bahasa Aram, "Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau
meninggalkan Aku?" menunjukkan bahwa Dia sedang mengalami pemisahan dari
Allah sebagai pengganti orang berdosa. Pada tahap ini semua kesedihan,
penderitaan, dan rasa sakit mencapai puncaknya. Ia tertikam oleh karena
pemberontakan kita (Yes 53:5) dan Ia telah memberikan diri-Nya sebagai
"tebusan bagi banyak orang" (Mat 20:28; 1Tim 2:6). Dia yang tidak
mengenal dosa "telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita" (2Kor 5:21);
Dia mati sebagai yang ditinggalkan, agar kita tidak akan pernah
ditinggalkan oleh-Nya (bd. pasal Mazm 22:1-32). Demikianlah kita
ditebus oleh penderitaan Kristus (1Pet 1:19).
(Lihat cat. --> Mat 27:50
[atau ref. Mat 27:50]
untuk tahap yang kesepuluh dari penderitaan Kristus).
60 Full Life: YESUS BERSERU PULA.
Nas : Mat 27:50
Inilah tahap kesepuluh dari penderitaan-Nya. Dengan nyaring Ia
mengucapkan kata-kata-Nya yang terakhir, "Sudah selesai" (Yoh 19:30).
Seruan ini menandakan akhir dari segala penderitaan-Nya serta penyelesaian
karya penebusan. Hutang dosa kita telah dilunasi, dan rencana keselamatan
ditegakkan. Pada saat itulah Dia memanjatkan doa yang terakhir, "Ya Bapa,
ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku" (Luk 23:46). (untuk tahap
pertama penderitaan Kristus
lihat cat. --> Mat 26:37).
[atau ref. Mat 26:37]
61 Full Life: TABIR BAIT SUCI TERBELAH DUA.
Nas : Mat 27:51
Terbelahnya "tabir Bait Suci" (bd. Kel 26:31-33; 36:35)
menunjukkan bahwa jalan kini terbuka lebar untuk menghampiri Allah. Tabir
yang memisahkan Tempat Kudus dengan Tempat Mahakudus sebelumnya menghalangi
orang menghampiri hadirat-Nya. Melalui kematian Kristus, tabir itu
disingkirkan dan jalan menuju Tempat Mahakudus (yakni kehadiran Allah) kini
terbuka bagi semua orang yang percaya kepada Kristus dan Firman-Nya yang
menyelamatkan (bd. Ibr 9:1-14; 10:19-22).
62 Full Life: BANYAK ORANG KUDUS ... BANGKIT.
Nas : Mat 27:52
Peristiwa ini penting karena merupakan petunjuk nubuat bahwa
kematian dan kebangkitan Kristus memastikan kebangkitan kita dalam
kemuliaan pada saat Dia datang kembali. Kebangkitan-Nya menandakan
kekalahan kematian (lih. 1Kor 15:50-58; 1Tes 4:14).